Bawaslu OKI Sambut Hangat Gagasan Pendidikan Politik untuk Pelajar

Kayuagung, Bawaslu OKI - Langkah inovatif Bawaslu RI dalam merancang pendidikan politik untuk pelajar mendapat sambutan positif dari Bawaslu OKI. Menanggapi wacana “Bawaslu Goes to School,” Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona, menyatakan kesiapan penuh mendukung gerakan pembelajaran demokrasi sejak bangku SMP dan SMA.

“Kami melihat ini sebagai peluang strategis membangun generasi sadar politik di OKI. Anak-anak muda perlu memahami sejak dini bahwa suara mereka menentukan arah bangsa,” ujar Romi, Sabtu (2/8/2025).

Menurutnya, selama ini edukasi politik masih terbatas pada jenjang perguruan tinggi. Padahal, pelajar di tingkat menengah sudah mulai aktif menyuarakan pendapat dan berorganisasi, sehingga menjadi segmen potensial untuk dibina secara demokratis dan berintegritas.

Bawaslu OKI pun berkomitmen menyusun pendekatan lokal dalam implementasi program. Mulai dari mengintegrasikan forum diskusi di sekolah, hingga pelatihan pengawasan partisipatif menjelang tahapan Pemilu 2029.

“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan lembaga terkait agar program ini tidak hanya seremonial, tapi berdampak nyata. Jika perlu, kami libatkan komunitas lokal sebagai mentor edukasi politik,” jelas Romi.

Langkah ini diharapkan bisa memperkuat nilai demokrasi dan membentuk kader pengawasan pemilu yang peka terhadap dinamika sosial di sekitarnya. Bawaslu OKI juga membuka ruang kemitraan dengan organisasi pemuda dan sekolah untuk menyusun modul pendidikan yang adaptif dan kontekstual.